Membuat KTP Musiman Sidoarjo

Selama 3 tahun di Jatim, tepatnya di Waru-Sidoarjo, kadang saya mulai merasa kesulitan untuk mengurus surat2 yg berhubungan dengan administrasi dikarenakan saya masih memegang KTP Tangerang. Akhirnya saya memutuskan untuk membuat KTP musiman atau juga yang biasa disebut KTP sementara.

Target pertama, langsung silaturahmi ke ketua RT 06 di lingkungan saya, yaitu di perumahan Deltasari Indah. Setelah mengutarakan keinginan saya, beliau langsung membuatkan surat keterangan domisili yang form nya memang sudah tersedia di kantor RT. Setelah mengisi form dan mendapatkan tandatangan serta sempel dari ketua RT, saya dipesankan untuk membuat pas foto ukuran 2x3 dan 3x4 masing-masing 2 lembar sebelum membawa form tersebut ke ketua RW dan kelurahan. Untuk mendapatkan form ini saya diharuskan membayar Rp.5000,- sebagai administrasi RT.

Saya memerlukan waktu 2 hari untuk mencetak pas foto tersebut, tidak lupa melengkapi form tersebut dengan fotocopy KTP Tangerang dan fotocopy KK (kartu keluarga) saya. Bertemu dengan pak RW 09 yang hanya bisa ditemui sore dan malam hari berlangsung singkat, beliau bertanya sedikit dan langsung menandatangani dan memberi stempel form tersebut. Tidak ada biaya administrasi untuk ini, jelas lah, karena memang form nya sudah didapat dari pengurus RT.

Keesokan harinya, saya membawa form tersebut ke kantor kelurahan Kureksari. Kantor terlihat tidak rapih dan acak2an dikarenakan ada perbaikan bangunan kantor yang masih setengah jadi. Staf yang menerima saya sampai kesulitan untuk menemukan form yang diperlukan sebagai pengantar ke kecamatan, akhirnya dengan sedikit keberuntungan beliau berhasil menemukan form tersebut di antara tumpukan map yang terikat tali rafia.

Form tersebut diisi oleh staf, dan surat keterangan domisili RT/RW yang saya bawa diambil oleh beliau. Sebagai penggantinya saya diberikan surat pengantar ke kecamatan Waru untuk dibuatkan KTP musiman. Setelah ditandatangan oleh Carik, maka surat tersebut diberikan kepada saya yang langsung saya bawa ke kantor kecamatan Waru. Untuk pengurusan di kantor kelurahan ini juga tidak dipungut biaya.

Sesampainya di kantor kecamatan Waru, saya dengan mudah dan tanpa bertanya bisa langsung menemukan loket pelayanan (yang sebenarnya sangat terbuka). Seperti pos yang terbuka, semua pengurusan dilakukan dengan terbuka dan terlihat publik. Ditemui oleh seorang staf, saya mengutarakan maksud saya dan memberikan surat pengantar dari kelurahan, beliau langsung mengecek dan mengatakan bahwa biayanya Rp.20.000,- dan KTP musiman dapat diambil satu minggu lagi. Saya membayar dan meninggalkan kantor kecamatan Waru untuk kembali seminggu setelahnya.

Selasa, seminggu setelahnya, saya mendatangi kantor kecamatan Waru. Ditemui oleh staf yang sama, saya langsung mendapat KTP musiman yang berlaku 1 tahun. Staf tersebut meminta saya menandatangani KTP, dan langsung di laminating saat itu juga.
Jadilah saya memiliki KTP musiman Sidoarjo. Mudah bukan?